Model Pakaian, Model Baju
Model pakaian memang tidak pernah berhenti pada satu era saja. Akan selalu ada perkembangan yang tak pernah bisa diprediksi oleh konsumen. Semua sumber perkembangan model pakaian di dunia fashion secara langsung maupun tidak langsung telah diciptakan oleh orang – orang di balik layar seperti para desainer maupun pemilik majalah fashion. Para desainer akan mempromosikan karya mereka melalui para model atau pun artis dan selanjutnya konsumen akan memilih mana gaya yang cocok untuk mereka. Toko – toko baju branded akan menjual karya – karya tersebut untuk kalangan sosialita atau kalangan menengah ke atas. Sedangkan untuk kalangan menengah ke bawah, gaya terpopuler dari desainer akan disederhanakan oleh perusahaan pembuat pakaian dan diproduksi massal dan menjadi fenomena baru selama waktu tertentu.
Kiblat fashion dunia memang tidak berasal dari Indonesia, sehingga banyak model pakaian yang berasal dari luar negeri atau modifikasi trend mode di luar negeri. Hal ini bukan mengecilkan kreativitas desainer lokal namun lebih kepada permintaan pasar. Media promosi fashion terbaik tentu saja media massa. Adanya sinetron, film, artis musik, drama korea, drama Jepang merupakan tempat inspirasi terbesar bagi para konsumen. Setelah sempat dilandamodel pakaian Jepang, kini publik Indonesia sedang marak dibanjiri model pakaian yang berbau Korea. Untuk memuaskan para konsumen, tidak sedikit pengusaha yang langsung mengimpor produk dari Korea.
Namun, para fashionista perlu waspada juga dengan fenomena produk China yang habis – habisan meniru produk apapun yang ada di pasaran termasuk pakaian. Model pakaian memang sama namun baju Korea impor mempunyai ciri yang berbeda dari produk tiruannya. Berikut adalah ciri khas busana Korea impor yang membedakannya dari produk tiruan China :
- Modelnya bervariasi dan punya daya tarik sendiri.
- Mini dress mendominasi.
- Warnanya cerah. Yang warna dasarnya hitam biasanya diberi tambahan aksen kelim dan kancing untuk mempermanis busana.
- Ciri khas produk baju Korea impor, yaitukeberanian bermain aksen, termasuk manik-manik.
- Produk impor punya bahan kaos lebih tebal dan melar. Jika Anda baru mencucinya, lalu memakainya kembali, dan baju terasa pas di badan, itu artinya asli produk impor. Jika kemudian menjadi cepat melar, bahan kaos diklaim bukan sebagai produk Baju Korea dan Cina impor.
- Tipis dan menerawang. Bahan memang tipis namun berserat.
- Jahitan kuat. Busana buatan luar memiliki jahitan yang rapi dan kuat. Hampir tak ada sela antarjahitan, jadi tak mudah lepas.
Tidak ada komentar: